Sebanyak 28 orang karyasiswa dari 77 orang karyasiswa PHRD IV Intake 2019 yang termasuk dalam kloter ketiga, pada tanggal 17 November 2020 diberangkatkan ke Jepang. Pada keberangkatan kali ini, karyasiswa dibagi dalam dua kelompok penerbangan, satu kelompok karyasiswa menggunakan pesawat Garuda dan kelompok lainnya menggunakan pesawat dari maskapai negara lain. Sejak keberangkatan kloter pertama 6 minggu sebelumnya, Pusbindiklatren tetap berupaya agar semua karyasiswa PHRD IV pada tahun ini dapat diberangkatkan semua, dan atas kerjasama dan dukungan semua pihak, rencana tersebut dapat terlaksana dengan baik. Pusbindiklatren tetap berharap semua program yang telah disusun dapat dilaksanakan dan tetap memperhatikan setiap protokol kesehatan, sehingga sekali pun dalam keadaan kondisi yang mengkhawatirkan karena Covid-19 ini, tidak menghalangi dan membatasi karyasiswa dalam menuntut ilmu dalam mengikuti program beasiswa ini.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Pendidikan Pusbindiklatren Bappenas, Ali Muharam berpesan agar karyasiswa bersyukur mendapatkan kesempatan berharga dan bisa belajar di Jepang, dan mengharapkan agar karyasiswa tidak menyia-nyiakan kesempatan ini, namun menggunakannya dengan sebaik-baiknya. Karyasiswa juga diminta untuk selalu menjaga status sebagai duta bangsa dengan giat belajar dan tetap memperhatikan kesehatan.
Lebih lanjut dalam arahannya Kepala Bidang Penyelenggaraan Pendidikan menyampaikan bahwa setibanya di Jepang, karyasiswa akan menghabiskan waktu selama dua minggu di JICA Kansai Center untuk mengikuti masa karantina yang wajib dilakukan, sebelum melanjutkan perjalanan ke daerah tujuan masing-masing di Jepang. Hal ini sebagai bentuk komitmen kerjasama yang baik dengan Pemerintah Jepang dengan mendapatkan dukungan dari JICA (Japan International Cooperation Agency) guna memastikan seluruh karyasiswa mengikuti pendidikan dengan lancar selama berada di Jepang. Karyasiswa yang berangkat pada Kloter III diharapkan belajar dari karyasiswa yang telah lebih dulu berangkat ke Jepang dan juga sudah selesai mengikuti masa karantina. Diharapkan karyasiswa kloter ketiga ini dapat memanfaatkan waktu selama dua minggu tersebut dengan hal-hal yang positif, tetap menjalin kerjasama yang baik dan tetap jaga kekompakan diantara karyasiswa.
Dini, salah seorang karyasiswa, menyatakan menyambut baik arahan yang telah disampaikan kepada karyasiswa dan mengucapkan terimakasih kepada Pusbindiklatren dan semua pihak yang telah membantu keberangkatan karyasiswa kloter ketiga ini, sembari Dini juga meminta dukungan doa agar keberangkatan mereka berjalan lancar dan dapat tiba di Jepang dengan selamat. “Kami akan selalu memperhatikan arahan yang telah diberikan kepada kami dan tetap menjaga kesehatan agar selalu fit dan memberikan yang terbaik selama proses pendidikan berlangsung” tutur Dini.
Salah seorang karyasiswa lainnya di tempat yang sama, Renosa, merasa memiliki tanggung jawab mengembang tugas pendidikan ini dengan baik serta turut mengucapkan terimakasih karena telah diberikan kesempatan untuk mengikuti program beasiswa dari Pusbindiklatren ini. Renosa sangat ingin menikmati pengalaman hidup di negara dengan empat musim ini, dan berkomitmen untuk belajar keras, mendapatkan pengalaman dan pengetahuan selama berada satu tahun di Jepang. Renosa berharap ilmu yang diperoleh oleh semua karyasiswa dapat berguna nantinya di instansi tempat bekerja masing-masing.
Pusbindiklatren mengajak dan menghimbau kepada seluruh karyasiswa PHRD di Jepang, untuk tetap berkomunikasi dan berkoordinasi baik dengan Pusbindiklatren, maupun dengan pihak universitas di Indonesia serta tim konsultan terkait dengan penyelenggaraan pendidikan beasiswa Pusbindiklatren ini. (YTF)