Pada tanggal 29 September 2024, sebanyak 12 orang karyasiswa Master Linkage melalui program Professional Human Resources Development IV (PHRD IV) diberangkatkan ke Jepang, untuk menjalani studi tahun kedua di National Graduate Institute for Policy Studies (GRIPS). Rombongan ini terdiri dari empat orang dari Program Studi Magister Admnistrasi Publik Universitas Brawijaya (MAP-UB), dua orang karyasiswa dari Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi Universitas Indonesia (PPIE-UI), satu orang dari Program Studi Magister Ekonomi Pembangunan Universitas Gadjah Mada (MEP-UGM), dua orang dari Program Studi Magister Ekonomi Terapan Universitas Padjadjaran (MET-UNPAD), dan tiga orang dari Magister Perencanaan Ekonomi dan Kebijakan Pembangunan Universitas Indonesia (MPEKP-UI)
Keberangkatan ini merupakan keberangkatan gelombang ketujuh, sekaligus gelombang yang terakhir dari karyasiswa Master Linkage Angkatan tahun 2023. Sama dengan keberangkatan gelombang sebelumnya, keberangkatan karyasiswa kali ini pun diberangkatkan langsung oleh Pusat Pembinaan, Pendidikan dan Pelatihan Perencana (Pusbindiklatren) Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN). Pada acara pelepasan karyasiswa tersebut, Pusbindiklatren menyampaikan dukungan dan harapannya terhadap kesuksesan seluruh karyasiswa di dalam menuntut ilmu di Jepang. Tentunya, banyak ilmu dan pengalaman berharga yang nantinya dapat dibawa pulang serta diterapkan di instansi masing-masing karyasiswa demi mengembangkan perencanaan pembangunan ke depannya.
Setibanya di Tokyo, Karyasiswa langsung dipandu menuju tempat tinggal masing-masing, yang telah disediakan oleh Pusbindiklatren sebelumnya. Lokasi akomodasi yang strategis dengan akses yang praktis menuju ke berbagai lokasi penting termasuk ke universitas, turut menjadi pertimbangan di dalam memberikan kenyamanan karyasiswa selama menjalani masa studi di Jepang. Setelah dipandu ke lokasi tempat tinggal, karyasiswa juga dibawa berkeliling kampus GRIPS untuk mengenal lebih dekat lingkungan kampus tempat mereka belajar.
Selanjutnya, bertepatan dengan Hari Batik Nasional, karyasiswa mengikuti Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru di GRIPS. Pada tanggal 2 Oktober tersebut, karyasiswa Master Linkage mengikuti upacara dengan mengenakan pakaian batik khas daerah masing-masing. Penggunaan batik ini tentunya turut mengenalkan bahwa Indonesia merupakan negeri yang memiliki ragam produk budaya, termasuk batik.
Terletak di jantung kota Tokyo yang mempesona, GRIPS merupakan universitas mitra Pusbindiklatren yang berfokus pada studi kebijakan internasional terkemuka yang bertujuan untuk memberikan kontribusi bagi perbaikan tata kelola pemerintahan yang demokratis di seluruh dunia. Universitas ini unggul dalam menyediakan pendidikan interdisipliner bagi para pemimpin masa depan di sektor publik dan melakukan penelitian tentang isu-isu kebijakan kontemporer untuk menghasilkan solusi yang inovatif. (YTF)
