Berdasarkan pengalaman lima Karyasiswa Master Linkage program PHRD IV di Graduate School of Advanced Science and Engineering, Hiroshima University, menjalani studi di Jepang merupakan perjalanan yang penuh tantangan sekaligus tak terlupakan. Di negeri Sakura ini, mereka tidak hanya memperoleh pengetahuan akademik yang mendalam, tetapi juga menyelami berbagai aspek budaya yang memperkaya wawasan. Kampus di Jepang menyuguhkan lingkungan kondusif dengan fasilitas modern yang mendukung setiap kebutuhan mahasiswa, menciptakan atmosfer ideal untuk belajar. Misalnya, adanya kantin dan koperasi dengan pilihan makanan halal, gym yang dapat diakses kapan saja, vending machine yang tersebar di berbagai sudut kampus, serta perpustakaan yang buka hingga larut malam, semuanya berperan mendukung kehidupan akademik mereka.
Sistem pendidikan di Jepang pun unik. Para dosen selalu responsif dan siap membantu kapan saja, sementara kemudahan pembayaran non-tunai, seperti penggunaan student card untuk berbelanja atau membeli tiket transportasi dengan diskon pelajar, menjadikan kehidupan kampus semakin praktis. Di samping itu, kenyamanan beribadah bagi mahasiswa muslim turut mendapat perhatian melalui tersedianya mushola di beberapa gedung kampus. Meskipun ketersediaan makanan halal di Kota Higashihiroshima terbatas, fasilitas ini tetap memberikan kenyamanan serta mendukung kehidupan rohani mahasiswa.
Salah satu aspek budaya Jepang yang sangat berkesan bagi Karyasiswa adalah Omotenashi, budaya melayani dengan sepenuh hati. Budaya ini meninggalkan kesan mendalam. Karyasiswa merasakan keramahan ini di berbagai kesempatan, mulai dari berbelanja hingga menghadiri acara akademik. Disiplin dan ketepatan waktu masyarakat Jepang sangat menginspirasi, baik dalam kehidupan kampus maupun di luar kampus. Karyasiswa juga berkesempatan mendalami budaya tradisional Jepang, seperti Kyogen (teater humor tradisional Jepang), Kumiko (seni merangkai kerajinan kayu tanpa paku), serta mengunjungi Senseki Garden dan mempelajari filosofi taman Jepang. Mereka juga mempelajari seni membuat kartu pos yang menggambarkan keindahan alam Jepang.
Musim dingin di Jepang menghadirkan pengalaman yang unik. Salju yang turun menciptakan pemandangan menakjubkan meskipun suhu yang menusuk membuatnya terasa ekstrem. Namun, tantangan ini justru menambah kekayaan pengalaman selama studi, meninggalkan kenangan yang mendalam.
Dalam keseharian, meskipun interaksi dengan masyarakat setempat terbatas akibat kesibukan di kampus, karyasiswa tetap berusaha membaur dan memanfaatkan setiap kesempatan. Mereka turut serta dalam acara yang diadakan oleh pemerintah kota, seperti disaster preventive event yang mengedukasi tentang kesiapsiagaan bencana, serta berpartisipasi dalam Higashihiroshima International Festa 2024. Festival internasional ini menampilkan tarian, makanan, dan kebudayaan khas dari berbagai negara, sehingga memberi mereka kesempatan untuk mencicipi kuliner internasional dan memperluas pemahaman tentang budaya lain.
Secara keseluruhan, pengalaman studi di Jepang tidak hanya memperkaya wawasan akademik, tetapi juga memberikan pelajaran hidup yang tak ternilai mengenai budaya, kedisiplinan, dan etos kerja tinggi. Setiap momen yang dijalani menjadi kenangan mendalam dan bekal berharga bagi masa depan karyasiswa program PHRD IV. (YTF)
Untuk informasi lebih lanjut terkait dengan Hiroshima University, silahkan klik link di bawah ini:
