Pada tanggal 10 November 2023, pukul 10.00 – 12.00 JST, Delegasi Kementerian PPN/Bappenas yang terdiri dari Dr. Ir. Taufik Hanafi, MUP (Sekretaris Kementerian PPN/Sekretaris Utama Bappenas ), Priyanto Rohmatullah SE, MA (Direktur Aparatur Negara dan Transformasi Birokrasi), Wignyo Adiyoso, S.Sos, MA, Ph.D (Kepala Pusbindiklatren-Bappenas) beserta Tim Pusbindiklatren-Bappenas dan Konsultan PT. Trippcons Internasional melakukan Courtesy Meeting dengan Act. Konsul Jenderal RI di Osaka, Ibu Sri Mulatsih, beserta jajarannya dalam rangka diskusi membahas program kerja sama yang telah terjalin selama ini dan kerja sama yang akan datang antara Kementerian PPN/Bappenas dengan Pemerintah Jepang.
Dalam sambutannya, Sekretaris Kementerian PPN/Sekretaris Utama Bappenas, Bapak Dr. Ir. Taufik Hanafi, MUP, mengungkapkan ke depannya pihak Bappenas akan sering berkunjung ke Osaka dalam rangka persiapan Osaka World Expo 2025. “Saat ini, Kementerian PPN/Bappenas telah merancang dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang 2025-2045. Di dalam dokumen tersebut, terdapat visi-misi peningkatan kualitas SDM, melalui skema kerja sama Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Jepang melalui JICA untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan, baik pendidikan (Degree Program) maupun pelatihan (Non-Degree Program),” imbuh Taufik.
Di awal tahun 2024, juga ditargetkan akan diselenggarakannya Project SMART melalui kerja sama Kementerian Keuangan RI dan Kementerian PPN/Bappenas dengan JICA. “Kami juga selalu berkomitmen untuk menguatkan hubungan kerja sama Pusbindiklatren-Bappenas dengan berbagai lembaga pendidikan di Jepang di dalam melaksanakan kegiatan pendidikan Master Linkage, termasuk pelatihan On the Job Training yang telah terjalin sejauh ini, yang salah satunya diselenggarakan dengan difasilitasi oleh JICE,” imbuhnya.
Menyambung sambutan dari Bapak Dr. Ir. Taufik Hanafi, MUP, Kepala Pusbindiklatren-Bappenas, Bapak Wignyo Adiyoso, S.Sos, MA, Ph.D, mengungkapkan bahwa ke depannya pelaksanaan kegiatan pendidikan gelar (Degree) diperkirakan akan berkurang. “Pelaksanaan kegiatan gelar tetap akan diupayakan, namun melalui skema Cost-Sharing antara JICA dengan Pemerintah Indonesia, baik pemerintah pusat, maupun pemerintah daerah. Kami berharap implementasi kegiatan program pendidikan di Jepang ke depannya, juga dapat bekerja sama dengan KBRI Tokyo dan KJRI Osaka ke depannya,” ungkap Wignyo.
Pihak KJRI Osaka juga menyambut baik informasi yang disampaikan pihak delegasi Kementerian PPN/Bappenas. Bapak Andy Laksmana juga menyampaikan, harapan kedepannya kegiatan pendidikan dan pelatihan ke depannya juga diintensifkan di wilayah Osaka, karena sejauh ini dirasa masih belum semasif wilayah lainnya.
Kegiatan kunjungan ini, ditutup dengan foto bersama antara delegasi Kementerian PPN/Bappenas, dengan pihak KJRI Osaka. (YTF)
