Menempuh studi di Jepang melalui program PHRD IV memberikan pengalaman belajar yang kaya dan beragam. Pengalaman yang mereka dapatkan jauh melampaui ekspektasi bagi tiga orang karyasiswa PHRD IV. Salah satu keunggulan yang dirasakan karyasiswa adalah sistem preview mata kuliah. Mahasiswa diberikan kesempatan untuk meninjau terlebih dahulu materi perkuliahan sebelum memutuskan mengambil mata kuliah tersebut. Ini sangat membantu menghindari kesalahan pemilihan mata kuliah dan menyiapkan langkah studi yang lebih matang.
Kampus Ritsumeikan di Osaka Ibaraki Campus (OIC) menawarkan suasana akademik yang kondusif dan futuristik. Kelas-kelas dimulai tepat waktu, tanpa tekanan dari ujian tulis yang berat. Penilaian lebih banyak berbasis laporan, presentasi, dan tugas-tugas yang menantang kreativitas. Fasilitas kampus sangat modern, mulai dari robot patroli hingga platform digital Manaba+R yang memudahkan akses materi serta komunikasi dengan dosen. Tidak ketinggalan, fasilitas pendukung seperti musala, klinik, pusat kebugaran, hingga layanan pemeriksaan kesehatan rutin membuat kehidupan kampus terasa seimbang dan menyenangkan.
Interaksi dengan sesama karyasiswa internasional membuka wawasan dan membangun empati global. Mata kuliah seperti Regional Co-Creation memberi kesempatan belajar langsung di lapangan, mendalami kehidupan sosial dan budaya Jepang. Penyusunan tesis melalui Research Class dengan metode peer learning memperkaya perspektif sekaligus melatih kemampuan akademik. Bimbingan sensei yang suportif dan komunikatif memperkuat proses belajar, memberikan sudut pandang baru yang berharga.
Budaya Jepang yang sarat kedisiplinan dan tanggung jawab turut memberi pelajaran penting dalam kehidupan sehari-hari. Ketertiban di transportasi umum, kepedulian terhadap lingkungan melalui pemilahan sampah, dan penghormatan terhadap ruang publik mencerminkan nilai-nilai sosial yang kuat dan layak diteladani. Empat musim yang silih berganti, dari mekarnya bunga sakura hingga hamparan salju musim dingin, tidak hanya menyuguhkan keindahan, tetapi juga memperdalam pemahaman budaya dan alam Jepang.
Selain kegiatan akademik, karyasiswa aktif mengikuti kelas bahasa Jepang di City Hall yang didukung pengajar lokal. Program ini membantu menguasai bahasa hingga level sertifikasi JLPT N4 dan N5, serta mengenal budaya Jepang melalui berbagai perayaan tradisional. Partisipasi dalam komunitas multikultural IMS (Ibaraki Multicultural Space) menjadi sarana berharga untuk berinteraksi lintas budaya dan mempererat hubungan sosial.
Pengalaman tinggal di perumahan pemerintah (Danchi) pun memberikan kesan tersendiri. Suasana lingkungan yang hangat dan inklusif, ditambah dukungan dari pengelola serta keramahan para tetangga, membuat para karyasiswa merasa benar-benar menjadi bagian dari masyarakat Jepang.
Secara keseluruhan, pengalaman studi karyasiswa PHRD IV di Jepang tidak hanya berfokus pada pencapaian akademik, tetapi juga pembentukan karakter dan wawasan global. Nilai-nilai yang diperoleh selama masa studi ini menjadi modal berharga untuk memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan Indonesia di masa depan. (YTF)
Informasi lebih lanjut mengenai Ritsumeikan University, Osaka Ibaraki Campus (OIC) dapat diakses pada tautan berikut ini: